ABSTRAK
Renawati. 2008. Kegiatan Pembelajaran CTL (Contextual Teaching and Learning) dalam Perspektif Ibnu Khaldun. Skripsi. Program Studi Pendidikan Agama Islam Jurusan Tarbiyah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Ponorogo. Pembimbing (I) Drs. H. Sugihanto, M.Ag, (II) Basuki As’adie,M.Ag.
Berpijak pada
perkembangan pemikiran tentang pembelajaran, yang mencoba untuk menciptakan
anak didik yang berkompeten di mana konsep belajar tidak lagi suatu upaya untuk
mengingat dan menghafalkan pengetahuan namun bagaimana suasana pembelajaran
mendorong siswa untuk dapat “mengalami” dari apa mengetahui dengan bentuk
hafalan. Mengalami merupakan bentuk alamiah yang dirasakan dan dilaksanakan
sendiri oleh anak didik. Sehingga ia dapat memaknai permasalahan dalam
belajarnya secara empiris, sesuai dengan pembelajaran Ibnu Khaldun dan masa
sekarang. Konsep pembelajaran yang disebut dengan “Contextual Teaching and
Learning (CTL)” adalah pembelajaran yang di dalamnya menerapkan filosofi
“mengalami”. Dengan konsep belajar “mengalami” maka pembelajaran menjadi
menyenangkan.
Pendekatan Contextual
Teaching and Learning merupakan pendekatan yang dapat diterapkan dalam
segala ilmu pengetahuan baik ilmu umum atau agama. Dengan ini maka dikaji
sebagai penelitian dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana kegiatan
pembelajaran CTL dalam perspektif Ibnu Khaldun, mengetahui pembelajaran Ibnu
Khaldun, dan kegiatan pembelajaran CTL.
Dalam
pengumpulan data dengan menggunakan buku-buku yang berkaitan dengan
pembelajaran CTL dan pembelajaran Ibnu Khaldun. Adapun metode analisis data
dengan conten analisis dan induktif. Proses penelitian skripsi ini
adalah mengkaji isi-isi buku kemudian disimpulkan. Penelitian ini termasuk
dalam kategori kajian kepustakaan (library research) sehingga bahan
pustaka merupakan sumber data utama.
Konsep pembelajaran CTL memiliki tujuan untuk
meningkatkan prestasi belajar siswa melalui peningkatan makna materi pelajaran
yang dipelajarinya dengan mengaitkan materi yang dipelajari dengan konteks
kehidupan sehari-hari sehingga menghasilkan manusia unggul yang ikut serta
secara aktif dalam persaingan yang sehat untuk mencari yang terbaik. Dengan ini
tujuan pembelajaran CTL sesuai dengan konsep Ibnu Khaldun sebab sama-sama
membentuk potensi daya pikir anak didik untuk dapat memahami secara mendalam
materi ajar dan mengalami sendiri apa yang ia pelajari dengan dunia nyatanya,
sebagai manusia yang utuh untuk mencapai kebahagiaan hidup di dunia dan
akhirat.
SELENGKAPNYA:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar